btravindonesia.com |
Sungai Kampar, sungai yang berada di pesisir timur pulau Sumatra Riau ini adalah rumah
bagi gelombang tidal yang cocok untuk berselancar. Berselancar di sungai memang tidak kedengaran lazim. Sungai
Kampar, khususnya di bagian muaranya dengan Selat Malaka, di wilayah Teluk
Meranti, Riau, memiliki ombak besar dan bisa dinaiki dengan berselancar. Warga
lokal menyebutnya ombak bono.
Ombak bono terjadi karena gelombang pasang dari selat malaka
masuk ke aliran sungai Kampar yang tidak terlalu dalam, dengan kedalaman
rata-rata tujuh hingga delapan meter saja. Ombak bono merupakan fenomena alam
yang telah terjadi sejak dahulu. Namun demikian, potensi ombak bono untuk
berselancar memang belum ramai diketahui orang. Pesalancar dapat melakukan berselancar
diatas ombak setinggi lebih dari tiga meter dan sejauh 50 kilometer.
Ombak bono bisa terjadi setiap hari, namun besar atau
kecilnya bergantung pada pasang laut yang mengikuti siklus bulan. Pada saat
bulan penuh, ombak bono bisa setinggi tiga hingga lima meter, ombak paling
besar biasanya terjadi pada bulan Desembar. Pemda setempat menggelar Festival
Bekudo Bono setiap tahun, kalau bulan mati tidak ada ombak bono.
tempo.co.id |
Di Teluk Meranti ini kita bisa coba berbagai macam teknik
selancar. Hampir semua ada kecuali windsurfing,
karena tidak ada angin. Namun demikian, ombak bono sebetulnua kurang cocok
ditunggang dengan shortboard , lebih
enak dengan longboard, karen kita
jadi lebih mudah berdiri. Menunggangi ombak bono lain rasanya dari berselancar
diatas ombak laut. Karena bergantung pada angin, ombak laut selalu ada, namun
tidak bisa untuk berselancar lama. Ombak bono tidak bergantung pada angin,
sebab itu tidak sekuat ombak lautakan tetapi, sekali berselancar kita bisa
menunggangi ombak selama satu jam lebih. Menempuh jarak 60 kilometer, selama
kaki tidak lelah. Pengaalaman unik inilah yang dicari peselancar kelas dunia
Tidak banyak sungai di dunia yang memiliki ombak seperti
ini. Memang ada sungai uang serupa seperti di Inggris, Brasil, dan Kanada. Tapi
dari semuanya, hanya Sungai Kampar yang dapat diselancari paling jauh dan lama
Tips
1.
Di Pekanbaru kita bisa menyewa mobil dan minta
diantar langsung ke Teluk Meranti. Jarak Pekanbaruke Teluk Meranti sekitar 130
Km dan dapat ditempuh selama 5-7 jam.
2.
Jika ingin pergi ke Teluk Meranti melalui Sungai
Kampar, dari Pekanbaru kita mesti menuju ke pangkalan kerinci, dan dari sana
naik speedboat Pulau Muda Express.
Waktu tempuhnya sekitar 3 jam.
3.
Satu-satunya penginapan di Teluk Meranti adalah
Mega Lestari, memiliki delapan kamar yang dilengkapi kipas angin. Ada empat
kamar mandi bersama di belakang penginapan. Harga kamar Rp 60.000per malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar